How reformasi intelijen can Save You Time, Stress, and Money.
Wiki Article
Masyarakat berasumsi bahwa lahan yang ditambang oleh PT IMK adalah hak ulayat. Akibatnya masyarakat dihadang oleh Brimob dari Polda Kalteng dan terjadi benturan. Meskipun tidak ada korban jiwa tetapi bentrokan yang melibatkan ribuan masa ini adalah suatu potensi konflik yang bisa mempunyai dampak signifikan.
Kasus penculikan oleh Tim Mawar terhadap aktivis adalah sebuah kegiatan intelijen yang masuk dalam pelanggaran HAM. Walaupun masih terjadi kontrovensi terhadap aktivis yang hilang, maka operasi seperti ini sebaiknya tidak dilakukan.
On seventeen October 1952, Nasution [and Standard Simatupang] mobilized their troops to encircle the Presidential palace to protest civilian interference in military services affairs, and aimed the cannon muzzle With all the palace.
[twenty] Moerdani is named a armed service officer who has long been involved in the intelligence actions quite a bit, so his determine is commonly considered mysterious. Moerdani was directly linked to the army operation handling the hijacking of Garuda Indonesia Flight 206 at Don Mueang Airport, Bangkok, Thailand on March 28, 1981, an function that was afterwards documented as the 1st airplane hijacking in Indonesian airline background and the very first act of jihadist terrorism in Indonesia.
This short article describes the dynamics of Indonesia’s intelligence reform from combatant intelligence posture in the publish-independence revolution of 1945 towards the authoritarian condition intelligence beneath the New Purchase regime following 1965, and to the era of intelligence reform after the 1998 reformation motion. Recently, the troubles for Indonesian intelligence establishments have shifted from the need for legislation and political policies to the need for the democratic intelligence posture and the ability to facial area rising security threats.
Disamping itu, media massa ini tidak terkait dengan lembaga intelijen manapun juga baik dalam dan luar negeri. Kami mengundang pembaca dan pemangku kepentingan dan pihak manapun baik di dalam dan luar negeri untuk bekerjasama dengan media massa ini baik terkait indepht reporting, kerjasama pemberitaan ataupun kerjasama lainnya.
Bahkan jika aksi terorisme telah terjadi seperti Ali Imron yang dalam penjara, ia tetap dimanfaatkan untuk kepentingan intelijen.
Isu dalam Reformasi Intelijen Indonesia perlu dikaji lebih mendalam oleh para pemangku kepentingan. Mereka menilai pentingnya mengidentifikasi ancaman dengan cepat dan akurat untuk memastikan keamanan negara. Penguatan fungsi intelijen harus dilakukan dengan serius.
Konflik yang terjadi di Poso adalah karena konflik antar elit politik yang mana para elit politik daerah memanfaatkan agama sebagai tameng dan kendaraan politik yang bertujuan mengamankan dan mencapai kepentingan politik dan ekonomi di wilayah Poso dengan cara memobilisasi mssa melalui hasutan isu agama dan etnis.[five]
Di negara manapun produk intelijen adalah suatu rahasia negara. Suatu keberhasilan kegiatan/operasi intelijen tidak akan pernah terekspose, namun kegagalannya akan menjadi bahan bulan-bulanan pihak Baca selengkapnya oposisi. Indonesia menerapkan hukum bahwa rahasia intelijen merupakan rahasia negara.[7]
Reformasi intelijen dalam hal metode kegiatan/operasi intelijen harus menyentuh pada kerjasama dengan organisasi intelijen di kementrian atau lembaga negara lain dengan menempatkan BIN sebagai koordinator atau membentuk suatu lembaga gabungan intelijen.
Indonesia mempunyai daya tarik yang sangat besar bagi negara lain terutama menyangkut kekayaan sumber daya alam dan lokasi Indonesia yang sangat strategis. Selain itu jumlah penduduk yang cukup besar menjadi salah satu faktor ancaman bagi negara lain terutama jika ada ideologi yang bertantangan.
Mengambil contoh masalah terorisme, untuk menghadapi ancaman terorisme kontemporer sinergi antar komunitas intelijen, dan intstansi/lembaga negara merupakan suatu kebutuhan mendesak yang harus dipenuhi demi mencapai kepentingan bersama yaitu mempertahankan kedaulatan NKRI terutama dari aksi teroisme yang datang dari dalam maupun dari luar.
Mereka merasa bahwa Indonesia adalah penjajah, maka dari itu otonomi khusus yang ditawarkan oleh pemerintah Indonesia sampai saat ini bukanlah solusi atas konflik antara OPM dan pemerintah pusat.